Halaman - 1

Kamis, 26 September 2024

Sidang II Komisi Irigasi Tahun 2024

 


Purworejo, 25 September 2024. Bertempat di Aula Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Purworejo pada hari Rabu tanggal 25 September 2024 telah diadakan Sidang-II Komisi Irigasi Kabupaten Purworejo. Acara ini dihadiri oleh sejumlah anggota Komisi Irigasi Kabupaten Purworejo, tercatat undangan yang hadir 37 sejumlah (tiga puluh tujuh) orang anggota dan 10 (sepuluh) orang dari non anggota. 

Sidang dibuka oleh Ketua Harian Komisi Irigasi yaitu Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Purworejo Suranto, S.Sos. MPA., setelah sebelumnya secara bersama-sama menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Mars Purworejo. Dalam Sidang Komisi Irigasi kali ini menghadirkan 4 (empat) narasumber yaitu dari BMKG Kota Semarang Jawa Tengah, 2 (dua) orang Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kab. Purworejo dan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kab. Purworejo. Dalam laporan sekretariat Komisi Irigasi Kab. Purworejo tentang hasil capaian IP Total tahun 2023/2024 IP Total yang dicapai untuk Daerah Irigasi Kewenangan Kabupaten yaitu 214,48%.

Paparan yang pertama dari BMKG Kota Semarang Jawa Tengah menjelaskan tentang awal musim hujan tahun 2024 dan prakiraan musim kemarau tahun 2025. Prediksi Musim Hujan paling awal di Kabupaten Purworejo pada Dasarian-I Bulan Oktober 2024 pada wilayah: Kec. Bener, Kec. Loano, Kec. Bruno, Kec.Gebang, dan sebagaian kecil Kec. Purworejo. Prediksi Musim Hujan mundur lebih lambat 1 Dasarian pada wilayah Kec. Butuh, Kec. Kutoarjo, Kec. Bayan, Kec. Grabag, Kec. Ngombol, Kec. Pituruh dan Kec. Kemiri. Seluruh wilayah di Kab. Purworejo sifat musim hujannya diprakirakan pada kriteria normal. Prediksi Puncak Musim Hujan di Kab. Purworejo pada umumnya pada November 2024 kecuali pada wilayah Kec. Bener, Kec. Loano, Kec. Kaligesing sebagian besar Kec. Gebang dan Kec. Purworejo diperkirakan puncak musim hujannya pada Desember 2024. Sedangkan Prakiraan Awal Musim Kamarau Tahun 2025 kondisi normal di Kab. Purworejo pada Dasarian III April pada wilayah Kec. Butuh, Kec. Kutoarjo, Kec. Bayan, Kec. Grabag, Kec. Ngombol, Kec. Purwodadi, Kec. Bagelen, serta sebagian kecil Kec. Pituruh dan Kec. Kemiri. Pada Dasarian II Mei pada wilayah Kec. Bruno, sebagian besar Kec. Kemiri, Kec. Pituruh serat sebagian kecil Kec. Gebang. Pada Dasarian III April pada wilayah Kec. Bener, Kec. Loano, Kec. Kaligesing, sebagian besar Kec. Gebang dan Kec. Purworejo.

Paparan selanjutnya oleh Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kab. Purworejo dimana dalam paparan intinya mendukung ketahanan pangan dengan merumuskan kebijakan pengelolaan dana operasi dan rehabilitasi jaringan irigasi.

Dari Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kab. Purworejo memaparkan kegiatan tahun 2024 yang menunjang ketahanan pangan diantaranya, Pelaksanaan Program Pemerintah Perluasan Areal Tanam (PAT) melalui pompanisasi dan Irigasi Perpompaan, Bantuan Hibah melalui APBN dan APBD, Pembinaan dan monitoring kelompok tani, Pengawasan kesehatan ternak, pengobatan dan imunisasi dan pengawasan sumber bibit ternak, Pengelolaan Cadangan Pangan Pemerintah daerah, Bantuan pangan sebanyak 72.658 penerima, Penanganan kerawanan pangan, dan Penganekaragaman konsumsi, Pembinaan pelaku utama dan pelaku usaha, Peningkatan kapasitas penyuluhan pertanian, Pelaksanaan Sekolah Lapang (SL) Komoditas tembakau, padi, dan kelapa , Pemanfaatan Pekarangan Pangan Lestari, Fasilitasi Kelembagaan Kelompok Tani, Kegiatan insidental lain (Pameran, Lomba, Seminar, dll), Pelaksanaan program Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan (LP2B), Penanganan pengaduan dan inter sektoral 

Setelah paparan dari narasumber selesai selanjutnya pembacaan Berita Acara Hasil Sidang. Dalam Sidang-II Komisi Irigasi kali ini rekomendasi hasil sidang yang dihasilkan antara lain:

1)  Awal Musim Tanam I (MT I) tahun 2024/2025 dimulai pada Oktober 2024

2)  Membuat peraturan atau regulasi terkait penggunaan air irigasi untuk pengambilan liar

3)  Dinas lingkungan hidup dan perikanan mendata kolam ikan memanfaatkan air dari saluran irigasi untuk perhitungan ulang kebutuhan air dibendung

4)  Dinas PUPR untuk mendata Pamsimas yang memanfaatkan air dari saluran irigasi untuk perhitungan ulang kebutuhan air dibendung

5)  Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi untuk mendata kelompok pembibitan tanaman yang memanfaatkan air dari saluran irigasi di Kabupaten Purworejo

6)  Perlunya peningkatan kesadaran petani untuk berhemat air dalam bercocok tanam

Semoga Sidang Komisi Irigasi ini dapat bermanfaat bagi masyarakat dan khususnya bagi anggota Komir Purworejo.

Berita Acara Hasil Sidang DOWNLOAD

0 Comments:

Posting Komentar