Jaga Selalu Kebersihan Lingkungan Dan Jangan Membuang Sampah Sembarangan Di Sungai dan Saluran Irigasi.
SIDANG III KOMISI IRIGASI
Kabupaten Purworejo Tahun 2023
SIDANG - I KOMISI IRIGASI
Kabupaten Purworejo Tahun 2025
SEKRETARIAT KOMISI IRIGASI KABUPATEN PURWOREJO
Kantor Dinas Pekerjaan Umum Dan Peanataan Ruang Kab. Purworejo Jalan Yogyakarta km. 5 Purworejo.
SIDANG-I KOMISI IRIGASI
KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
SIDANG-II KOMISI IRIGASI
KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
Kamis, 24 Agustus 2023
Senin, 21 Agustus 2023
Minggu, 20 Agustus 2023
Kamis, 17 Agustus 2023
Sidang II Komisi Irigasi Tahun 2023

Pada Hari Jumat, 21 Juli 2023 telah dilaksanakan Sidang II Komisi Irigasi di Aula Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Purworejo. Sidang yang dibuka oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang sebagai Ketua Harian Komisi Irigasi Kabupaten Purworejo dihadiri oleh 29 dari 45 Anggota Komisi Irigasi Periode 2023-2025 baik dari unsur pemerintah maupun non pemerintah. Hadir juga dalam acara tersebut sebagai narasumber Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Purworejo, Rokhman dan Team Leader IDPIM SIMURP Bangda Kemendagri Ir. Dadan Hermajanda, M.Si.
Dalam paparannya yang berjudul “Peran Legislatif dalam Mendukung Program Pengelolaan SDA/Irigasi di Kabupaten Purworejo”, Rokhman menyampaikan bahwa DPRD Kabupaten Purworejo berkomitmen mendukung program tersebut dari sisi kebijakan dan anggaran. Terkait semakin berkurangnya tenaga OP Irigasi, beliau setuju bahwa pemerintah kabupaten harus memberdayakan masyarakat petani melalui Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) supaya peran sertanya semakin meningkat dalam operasi dan pemeliharaan jaringan irigasi.
Sedangkan Ir. Dadan Hermajanda, M.Si. yang menyampaikan materi mengenai “Penguatan Kapasitas dan Peran Komir Kabupaten dalam Mendukung Pengelolaan dan Pengembangan Sistem Irigasi (PPSI)” memberikan gambaran betapa pemerintah pusat melalui Kemendagri terus mendorong pemerintah daerah supaya kelembagaan pengelola irigasi (KPI) yang terdiri Dinas, Komisi Irigasi dan P3A, selalu meningkatkan kinerjanya. Pemutakhiran peraturan tentang nomenklatur dan kodefikasi kegiatan/subkegiatan yang terbaru adalah salah satu upaya untuk mewujudkan peningkatan kapasitas KPI.
Sebagaimana diketahui bahwa Pemerintah Kabupaten Purworejo memiliki tugas/kewenangan mengelola daerah irigasi di bawah 1000 hektar, yang meliputi 250 Daerah Irigasi tersebar di seluruh wilayah kabupaten. Perlu sinergi antar lembaga pengelola irigasi di Kabupaten Purworejo (Dinas PUPR, Komisi Irigasi dan P3A) untuk mewujudkan pengelolaan irigasi yang terpadu dan berhasil guna. (SDA)
Sidang I Komisi Irigasi Tahun 2023
Purworejo, 16 Maret
2023. Bertempat di Aula Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan
Ruang Kabupaten Purworejo telah diadakan Sidang-I Komisi Irigasi Kabupaten
Purworejo Tahun 2023. Acara ini dihadiri oleh Pengurus Komir serta Tamu
Undangan baik dari unsur pemerintah maupun non pemerintah. Acara dibuka oleh Ketua
Komisi Irigasi Kabupaten Purworejo yang kali ini diwakili oleh Ibu Fitria Sekar
Endah., S.T. (Perencana Ahli Muda Bappedalitbang) yang kemudian dilanjutkan
sambutan-sambutan dan setelahnya paparan dari narasumber.
Paparan Pertama
disampaikan oleh Andis Setiyo Septiantok, ST., M. Eng., dari Balai PSDA Progo
Bogowonto dan Luk Ulo (Probolo) mengenai Pengaturan Air Irigasi dalam
Menghadapi Musim Kemarau Tahun 2023. Bencana kekeringan perlu diwaspadai secara
cermat karena datangnya yang perlahan-lahan sehingga kita baru menyadari
setelah ada dampak yang dirasakan langsung oleh masyarakat. Untuk mengurangi
dampak tersebut diperlukan kesadaran dan kedisiplinan oleh berbagai pihak
pengguna air dalam pelaksanaan alokasi air sesuai kesepakatan, pola tanam dan
tata tanam yang sudah disepakati bersama dan melakukan sosialisasi yang terus
menerus dan berkelanjutan terhadap aturan dan kebijakan yang telah disepakati
bersama dan didukung oleh semua pihak yang terlibat disertai penegakan hukum
yang dilaksanakan secara konsisten.
Paparan Kedua
disampaikan oleh Turoso, STP. dari BKPP dengan topik pembahasan Climate
Smart Agriculture (CSA). CSA adalah suatu pendekatan yang
menstranformasikan dan mengorientasikan ulang system produksi pertanian, sehingga
mampu mendukung pertanian yang berkelanjutan. Tujuan dari CSA adalah untuk
Peningkatan produktivitas dan produksi, Peningkatan IP dan Penurunan GRK.
Adapun permasalahan yang sering terjadi adalah petani lambat untuk melakukan
replikasi, pematian dan gilir air serta anomaly cuaca. Salah satu cara untuk
mengatasi masalah tersebut adalah dengan melakukan sosialisasi CSA dan
percepatan tanam.
Untuk paparan
selanjutnya disampaikan oleh Gunarto, ST. selaku Kepala Bidang Sumber Daya Air
DPUPR Kabupaten Purworejo mengenai Informasi Cuaca dan Kegiatan Bidang Sumber
Daya Air (SDA) Tahun 2023. Disampaikan oleh beliau bahwa Prakiraan awal musim
kemarau pada Bulan Mei 2023, sedangkan puncak musim kemarau diperkirakan
terjadi di Bulan Agustus 2023 dengan Panjang musim kemarau 11 hingga 16
dasarian. Untuk tahun 2023 disampaikan pula bahwa Kegiatan Bidang SDA hanya ada
perawatan rutin dan berkala tanpa ada rehabilitasi jaringan irigasi.
Diakhir acara dilakukan
kesepakatan bersama yang dituangkan kedalam Berita Acara Sidang-I Komisi
Irigasi Kabupaten Purworejo Tahun 2023. Berita Acara ini disahkan dan ditanda
tangani oleh Sekretariat Komir, Perwakilan Non Pemerintah, Kepala DPUPR selaku
ketua harian komir dan Kepala Bappedalitbang Selaku Ketua Komir Kabupaten
Purworejo.
Selasa, 15 Agustus 2023
Pembinaan Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) Dharma Tirta “Bata Tirta” Desa Kaliboto Kecamatan Bener
Purworejo,
22 Juni 2023. Bertempat di Balai Desa Kaliboto Kecamatan Bener
Kabupaten Purworejo, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) melalui
Bidang Sumber Daya Air (SDA) melakukan Kegiatan Pembinaan dan Pemberdayaan Pengelolaan
Sumber Daya Air kepada Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) Dharma Tirta “Bata
Tirta”. Selain melakukan pembinaan kepada P3A juga dilakukan re-organisasi
kepada pengurus P3A yang baru. Perlu diketahui bahwa P3A “Bata Tirta” Desa Kaliboto
mendapatan pelayanan air irigasi dari Daerah Irigasi (DI) Bengkal yang memiliki
luas areal layanan 90,00 Ha dan airnya disuplai dari Saluran Sekunder Daerah
Irigasi (DI) Guntur.
Acara ini
dihadiri oleh Perwakilan Camat Bener, Perwakilan Kepala UPT PJI Wilayah Loano, Kepala
Desa Kaliboto, PPL Kec. Bener, Mantri Pengairan wilayah dan pengurus inti dari
P3A Desa Kaliboto.
Acara
dimulai dengan pembukaan, kemudian dilanjutkan sambutan-sambutan. Sambutan
pertama oleh Kepala Desa Kaliboto yaitu Bapak Muh. Muslim, sambutan kedua sekaligus
paparan Pembinaan, Pemberdayaan dan Reorganisasi Kelembagaan P3A oleh Bapak Maryoto
selaku perwakilan dari Dinas PUPR Kabupaten Purworejo. Pembentukan pengurus P3A
Desa Kaliboto ini dilakukan secara musyawarah demokratis yang melibatkan
seluruh elemen masyarakat desa.
Desa Kaliboto
sebelumnya belum memiliki keanggotaan P3A yang belum aktif dan terorganisir.
Selama ini petani hanya mengandalkan seorang ulu-ulu desa sebagai koordinator
pelaksaan dilapangan. Akan tetapi dengan adanya kegiatan sekaligus pembentukan
kepengurusan P3A ini Desa Kaliboto sekarang sudah terbentuk lengkap dengan susunan
organisasinya. Dalam hal ini Wakil Camat Bener yaitu Bapak Yatiman juga
mengharapkan dengan terbentunya P3A Desa Kaliboto ini dapat menjadi wadah
petani dalam meningkatkan pengelolaan bidang irigasi.
Sebelum
acara selesai dilakukan kesepakatan bersama pengurus baru P3A yang ditandai
dengan penandatanganan Berita Acara Reor serta penyerahan buku-buku
administrasi dari Dinas PUPR kepada ketua P3A. Demikian acara Pembinaan dan
Pemberdayaan P3A di Desa Kaliboto Kecamata Bener acara ditutup dengan doa.
Pembinaan Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) Dharma Tirta “Tirta Maju” Desa Gedangan Kecamatan Purwodadi
Purworejo,
11 Juli 2023. Bertempat di Balai Desa Gedangan Kecamatan Purwodadi
Kabupaten Purworejo, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) melalui
Bidang Sumber Daya Air (SDA) melakukan Kegiatan Pembinaan dan Pemberdayaan Pengelolaan
Sumber Daya Air kepada Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) Dharma Tirta “Tirta
Maju”. Sebelumnya Pemerintah Desa Gedangan Kecamatan Purwodadi belum terbentuk
kepengurusan P3A sehingga pada saat itu juga dilakukan pembentukan P3A yang
bernama “Tirta Maju” dengan musyawarah mufakat. Perlu diketahui bahwa P3A “Tirta
Maju” Desa Gedangan Kecamatan Purwodadi mengelola Daerah Irigasi Gedangan yang
memiliki luas areal 30,00 Ha. Daerah Irigasi Gedangan merupakan tipe irigasi
rawa yang mengandalkan air tadah hujan serta pasang surut air laut.
Acara ini
dihadiri oleh Perwakilan Camat Purwodadi yaitu Bapak Suparwanto, Perwakilan
Kepala UPT PJI Wilayah Purwodadi Bapak Budiono, S.E., Kepala Desa Gedangan Kecamatan
Purwodadi Bapak Supoyo, PPL Kecamatan Purwodadi Ibu Anies, Babinsa Kecamatan Purwodadi.
Sedangkan dari Dinas PUPR diwakili oleh
Subkoordinator Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi Bapak Maryoto.
Acara
dimulai dengan pembukaan, kemudian dilanjutkan sambutan-sambutan. Sambutan
pertama oleh Kepala Desa Gedangan, sambutan kedua oleh perwakilan Camat Purwodadi,
selanjutnya sambutan dari Dinas PUPR sekaligus melakukan pembinaan.
Setelah
pembinaan kepada P3A selesai, dilakukan pembentukan kepengurusan P3A Desa
Gedangan secara musyawarah dan demokrasi. Adapun hasil kesepakatan bersama P3A
Desa Gedangan bernama “Tirta Maju” dengan Bapak Wiuntoro sebagai ketuanya.
Diharapkan dengan adanya P3A ini warga masyarakat Desa Gedangan saling
berkoordinasi terutama denan kelompok Tani demi kesejahteraan bersama.
Acara
selanjutnya adalah sesi diskusi. Dalam sesi ini beberapa warga mengharapkan
peningkatan kesejahteraan petani Desa Gedangan lewat bantuan-bantuan dari
Pemerintah yang fokus dalam bidang irigasi dan pertanian.
Sebelum
acara selesai, dilakukan kesepakatan bersama pengurus baru P3A yang ditandai
dengan penandatanganan Berita Acara Pembentukan P3A, penyerahan buku
administrasi P3A seperti buku tamu, buku keuangan, buku notulensi rapat, dan
buku pencatatan surat masuk.
Acara
selesai ditutup dan diakhiri dengan Do’a.
Minggu, 13 Agustus 2023
Pembinaan Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) Dharma Tirta “Agung Jaya” Desa Pogungjurutengah Kecamatan Bayan
Purworejo,
08 Agustus 2023. Bertempat di Balai Desa Pogungjurutengah Kecamatan
Bayan Kabupaten Purworejo, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR)
melalui Bidang Sumber Daya Air (SDA) melakukan Kegiatan Pembinaan dan
Pemberdayaan Pengelolaan Sumber Daya Air kepada Perkumpulan Petani Pemakai Air
(P3A) Dharma Tirta “Agung Jaya”. Selain melakukan pembinaan juga dilakukan re-organisasi
kepada pengurus P3A tersebut. Perlu diketahui bahwa P3A “Agung Jaya” Desa
Pogungjurutengah Kecamatan Bayan Kabupaten Purworejo mendapatan pelayanan air
irigasi dari Daerah Irigasi (DI) Kedung Putri (25 Ha), DI Ploro (15 Ha) dan DI
Sudagaran (1 Ha)
Acara ini
dihadiri oleh Perwakilan Camat Bayan, Perwakilan Kepala UPT PJI Wilayah Purworejo
Bapak Sudimin, A. Md, Kepala Desa Pogungjurutengah Kecamatan Bayan, PPL Kecamatan
Bayan, Babinsa Kecamatan Bayan, Mantri Pengairan dari DI Kedung Putri, DI Ploro
dan DI Sudagaran serta pengurus inti dari P3A Desa Pogungjurutengah. Sedangkan
dari Dinas PUPR diwakili oleh Subkoordinator Operasi dan Pemeliharaan Jaringan
Irigasi Bapak Moklas Rosikin, S.ST. MAP.
Acara
dimulai dengan pembukaan, kemudian dilanjutkan sambutan-sambutan. Sambutan
pertama oleh Kepala Desa Pogungjurutengah Kecamatan Bayan, sambutan kedua oleh perwakilan
Camat Bayan, selanjutnya sambutan dari Dinas PUPR sekaligus melakukan pembinaan.
Adapun
Sebagai Ketua P3A yang baru adalah Bpk. Mahmudi dan Wakilnya Bpk. Ngadenan dengan
masa bhakti dari 2023 sampai dengan 2028. Di P3A “Agung Jaya” ini memiliki 7
(tujuh) Blok yang menjadi areal wilayahnya yaitu Blok Sabrang, Blok Sipapat,
Blok Krajan, Blok Kleben, Blok Sibanteng, Blok Pecangaan dan Blok Sigentong.
Dalam
sesi acara diskusi dijelaskan bahwa kepengurusan P3A “Agung Jaya” sudah aktif
dan perlu adanya peningkatan. Sebelumnya P3A “Agung Jaya” pernah mengikuti
lomba P3A tingkat Balai Wilayah Sungai Serayu Opak (BBWSSO) yang berhasil
mendapatkan Juara ke 3. Dengan dipilihnya P3A “Agung Jaya” sebagai perwakilan
dari Wilayah Purworejo diharapkan dapat menjadi contoh P3A yang lainnya di
Wilayah Kabupaten Purworejo.
Sebelum
acara selesai dilakukan kesepakatan bersama pengurus baru P3A yang ditandai
dengan penandatanganan Berita Acara Reor, penyerahan buku administrasi P3A
dilanjutkan penutup serta do’a.
Pembentukan Gabungan Perkumpulan Petani Pemakai Air (GP3A) Daerah Irigasi Mranti
Acara ini
dihadiri oleh Perwakilan Camat Gebang, Perwakilan Kepala UPT PJI Wilayah Purworejo,
Wakil Kepala Desa Rendeng Kecamatan Gebang, PPL Kecamatan Gebang dan juga turut
hadir Babinsa dan Babinkantibnas Desa Rendeng.
Acara
dimulai dengan pembukaan, kemudian dilanjutkan sambutan oleh perwakilan Kepada
Desa Rendeng Kecamatan Gebang. Dalam sambutannya beliau mengucapkan banyak
terima kasih karena sudah menjadikan tempat pertemuan dan juga menghaturkan
permintaan maaf jika kurang sempurna dalam penjamuannya.
Selanjutnya
adalah paparan materi dari Dinas PUPR yang dilakukan oleh Bapak Maryoto selaku
perwakilan dari Dinas PUPR. Materi paparan adalah kepengurusan P3A maupun GP3A
yang menjadi wadah bersama para petani dalam menyelesakan permasalahan dalam
irigasi. Setelah paparan materi selesai dilanjutkan Proses Pembentukan P3A yang
dimoderatori oleh perwakilan Kepala UPT PJI Wilayah Purworejo Bapak Sudimin,
A.Md. Adapun yang terpilih menjadi ketua GP3A DI Mranti adalah Bapak Sugeng
yang juga menjadi ketua P3A di Kelurahan Mranti Kecamatan Purworejo, dengan
nama GP3A DI Mranti adalah “Tirta Mulyo Makmur”. Diharapkan dengan adanya GP3A
ini warga masyarakat yang mendapatkan air dari DI Mranti dapat saling
berkoordinasi dengan baik.
Acara
selanjutnya adalah sesi diskusi. Dalam sesi ini beberapa warga mengharapkan
peningkatan kesejahteraan petani lewat perbaikan saluran-saluran yang rusak.
Saluran yang rusak tersebut menyebabkan air tidak sampai ke ujung atau bagian
akhir jaringan sehingga Desa Kroyo dan Desa Pakem sering tidak mendapatkan air.
Sebelum
acara selesai, dilakukan kesepakatan bersama pengurus baru GP3A yang ditandai
dengan penandatanganan Berita Acara Pembentukan GP3A, penyerahan buku
administrasi GP3A seperti buku tamu, buku keuangan, buku notulensi rapat, dan
buku pencatatan surat masuk.
Acara
selesai ditutup dan diakhiri dengan Do’a.